70 tahun lalu, spesies burung madi-hijau (Calyptomena viridis) atau yang bahasa inggrisnya lebih dikenal dengan nama green broadbill bird menghilang dari pulau Ubin, Singapura. Sejak beberapa dekade lalu, spesies ini dinyatakan punah. Bandar99
Namun belum lama ini, burung itu muncul kembali dan menggemparkan kalangan ilmuwan dan pecinta burung.
"Burung yang memiliki bulu berwarna hijau cerah itu terlihat di lepas pantai Pulau Ubin pada 27 Juni 2021," kata Lim Liang Jim, direktur kelompok konservasi di National Parks Boards, Singapura. Agen BandarQ
Laporan berita lokal mengatakan bahwa pada 27 Juni 2021, pengamat burung Joyce Le Mesurier melihat burung madi-hijau yang langka di Pulau Ubin, sebuah pulau yang ada di timur laut Singapura.
Menurut Proyek Burung Singapura, dulu burung madi-hijau mendiami Pulau Ubin. Namun sejak 1941, burung itu tak pernah terlihat di Singapura.
Beberapa pengamat burung lokal menggambarkan temuan ini sangat spesial. Pasalnya, ini adalah kali pertama mereka melihat spesies burung madi-hijau. Dilansir dari The Strait Times, Lim menjelaskan bahwa kemunculan burung langka ini bukan yang pertama setelah dinyatakan punah beberapa dekade lalu. Agen BandarQ Terpercaya
Burung madi-hijau juga pernah terlihat di Singapura pada 11 April 2021 dan tujuh tahun lalu pada 2014. Para ahli mengatakan, burung madi-hijau yang terlihat di Pulau Ubin kemungkinan besar jantan. Hal ini diketahui dari bulunya yang berwarna hijau tua dan ada seberkas bulu halus di atas paruhnya.
Pejantan burung paruh lebar hijau juga memiliki bercak hitam khas di belakang mata dan garis hitam lebar di sayapnya. Sementara betinanya, sekilas memang mirip yang jantan. Namun warna hijaunya lebih kusam dan dia tidak memiliki tanda hitam di tubuhnya. Menurut outlet media digital yang berbasis di Singapura, Mothership, burung madi-hijau juga dapat ditemukan di banyak bagian sepanjang Semenanjung Malaya, Sumatera, dan Kalimantan. Agen BandarQ Online Terpercaya
Meski habitatnya tersebar, jumlah populasi spesies ini telah menurun drastis hingga dinyatakan punah. Komite Catatan Kelompok Burung Masyarakat Alam (Singapura) sekarang menganggap burung madi-hijau sebagai hewan langka yang sulit berkembang biak. Mereka biasanya dapat ditemukan di hutan, tetapi juga terlihat di daerah berhutan dan taman di Singapura.
Tidak jelas sudah berapa lama burung itu berada di Pulau Ubin. Beberapa ahli menyarankan bahwa green broadbill kemungkinan merupakan penerbang jarak jauh dan dapat berada di negara-negara tetangga.
Comments
Post a Comment